Sejarah Olahraga Badminton

MMI | Sejarah dan Teknik Olaharaga Bulu tangkis atau Badminton. Badminton telah diperkenalkan pada zaman silam; olahraga ini mulai diputar di Yunani silam dan Mesir. Di Jepang, olahraga terkait yaitu Hanetsukitelah dimainkan pada awal abad ke-16.

Di wilayah barat, badminton muncul dari sebuah olahraga yang disebut Battledore and shuttlecock, yang mana dua atau lebih pemain memukul bulu tangkis di udara menggunakan raket kecil. Olahraga ini dikenal sebagai "Poona" di India selama abad ke-18, dan pejabat militer Inggris mengaplikasikan versi India saat kembali ke Inggris pada 1860an, yang mana ia dimainkan di rumah kediaman nasional seperti perumahan kelas atas.

Isaac Spratt, penjual boneka London, menerbitkan sebuah risalah yaitu, "Badminton Battledore - a new game" pada 1860, tapi sayangnya tidak ada cetakan dilakukan. Olahraga baru ini diperkenalkan pada 1873 di Badminton House, Gloucestershire, yang dimiliki oleh Duke of Beaufort.

Pada waktu itu, olahraga itu merujuk kepada "The Game of Badminton," dan, nama resmi olahraga ini kemudian menjadi Badminton. Sampai tahun 1887 olahraga ini dimainkan di Inggris di bawah peraturan yang ada di India.

Bath Badminton Club menstandarisasi peraturan dan mengaplikasikan olahraga ini dalam versi Inggris. Hukum dasar itu dibuat pada 1887. Pada 1893, Badminton Association of England diterbitkan sebagai set peraturan pertama sesuai ketetapan, seakan-akan menyamai peraturan saat ini, dan secara resmi diluncurkan sebuah peraturan yaitu "Dunbar" di 6 Waverley Grove , Portsmouth, England pada 13 September tahun yang sama.

Mereka juga mulai menyelenggarakan kejuaraan bulutangkis Terbuka Seluruh England, kejuaraan bulutangkis pertama di dunia, pada 1899. Organisasi bulutangkis Internasional (IBF) (sekarang dikenal sebagai Federasi Bulu Tangkis dunia) yang didirikan pada 1934 yang beranggotakan Kanada, Denmark, Inggris, Perancis, Belanda, Irlandia, Selandia Baru, Skotlandia, dan Wales sebagai anggota pendiri.

India bergabung dalam organisasi ini pada tahun 1936. Organisasi BWF kini merupakan sebuah badan bulutangkis internasional dan mengelola olahraga ini secara global. Meskipun asal-usul olahraga terletak di Inggris, bulutangkis di tingkat internasional memiliki catatan tradisi yang didominasi oleh beberapa negara Asia, termasuk Denmark dari Eropa. Cina, Indonesia, Korea Selatan, dan Malaysia adalah antara negara yang memiliki pemain kelas-dunia secara konsisten sejak beberapa dekade yang lalu dan mendominasi kompetisi tingkat internasional, yang mana China sering menjadi pendominasi belakangan ini.

PERKEMBANGAN PERTANDINGAN BADMINTON DI DUNIA INTERNASIONAL. Pada suatu tingkat permainan ini telah menjadi populer, oleh hal yang demikian orang-orang Inggris telah menyelenggarakan Kejuaraan pertama dengan di beri nama All England pada bulan Maret 1898 di Guilford.

Pada tahun 1934 International Badminton Federation (IBF) didirikan dan beranggotakan 9 negara yaitu Inggris, Wales, Irlandia, Skotlandia, Denmark, Belanda, Kanada, New Zeland dan Perancis. Dua tahun kemudian India turut menjadi keluarga IBF.

Piala Thomas merupakan turnamen pertama yang diselenggarakan oleh IBF pada tahun 1948. Piala Thomas adalah kejuaraan dunia yang melibatkan pemain pria.

Setelah Piala Thomas diperkenalkan beberapa kejuaraan dunia lainnya turut dipertandingkan seperti Piala Uber, Piala Sudirman, World Junior dan World Grand Prix Finals.

Acara badminton mulai dipertandingkan di Olimpiade Komenwell pada tahun 1966 di Kingston Jamaika. Selanjutnya permainan ini telah menjadi acara demonstrasi di Olimpiade Munich tahun 1972, kemudian acara badminton resminya di pertandingkan sebagai salah satu acara olahraga di Olimpiade Barcelona 1992.